Senin, 13 Oktober 2014

disonansi

mendung...
awan nampak kehitaman
menampakkan kesedihan yang tiada terbendung
meluapkan kekecewaan yang terjadi

hujan...
tanpa mendung hujan tiada arti
mendung tak berhak melarang hujan turun
hujan mengisyaratkan ketiadaberdayaan

hujan...
hujan hanya bisa mennagis
menangisi kekecewaan akan adanya petir
menyibakkan jalan kehidupan

petir...
tiada petir tiada hujan
hujan selalu berdampingan dengan petir
tidak bisa bersatu tetapi selali berdampingan

petir...
kilauanmu menyilaukan mata
menyayat semakin dalam
membekas di dalam hati

guntur...
kau bernyanyi ditengah derasnya hujan
kau berteriak seakan semua mendengarmu
kau menjerit dengan putus asa

mendung, hujan, guntur, petir...
goresan luka, tangisan, perih, pilu
romantisme yang kau ciptakan
kenangan yang sulit dilupakan

pelangi
tanpa mendung, hujan, guntur, petir kau tak mungkin ada
secercah harapan berdatangan
secuil masa depan akan menjemput

pelangi...
unsur spektrum warna terbiaskan
rintikan air, sinar sang surya
menciptakan rona yang menawan

pelangi..
hadir di saat yang tepat
memberikan penghidupan di lubuk hati
memberikan kekuatan menjalani hidup


sa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar